Rangkuman Bahasa Indonesia kelas 5 materi sinonim, antonim, awalan ber-, imbuhan me-, sisipan -em, -er

1. Mengartikan dan Menggunakan Kata
a. Sinonim atau padan kata
Contoh:
- kumuh = kotor =Kebanyakan para pemulung bertempat tinggal di daerah kumuh.
- bencana = musibah      =Musibah banjir sekarang sudah berlalu.

b. Antonim atau lawan kata
Contoh:
- tandus >< subur            =Karena erosi tanah yang subur menjadi tandus.
- lancar >< terhambat    =Setelah saluran diperbaiki, air yang terhambat menjadi lancar.

2. Membentuk Kalimat dengan Kata Berimbuhan
a. Kata berawalan ber-
Contoh:
- ber + main : bermain _ Anak-anak bermain kucingkucingan.
- ber + kerja : bekerja _ Agar sukses harus rajin bekerja.
- ber + ajar : belajar _ Belajarlah dengan tekun!

b. Kata berimbuhan me-
Contoh:
- me + atur : mengatur _ Anak-anak sedang mengatur meja di dalam kelas.
- me + sapu : menyapu _ Tiara menyapu halaman.
- me + pupuk : memupuk_Petani memupuk tanamannya.

c. Kata bersisipan -em, -er
Contoh:
- em + gulung : gemulung _ Awan putih tampak gulunggemulung.
- em + getar : gemetar _ Badanku gemetar karena kedinginan.
- er + gigi : gerigi _ Gerigi mesin itu rusak karena tidak dirawat.

3. Arti Awalan ber .
a. Berarti memakai
Contoh:
- Yang berbaju merah itu adikku.

b. Berarti mengendarai
Contoh:
- Paman berkuda mengelilingi kebun teh.
- Kakek dan Nenek berkereta ke Bandung.

c. Berarti melakukan
Contoh:
- Guru-guru SD sekecamatan bertamasya.
- Anak-anak bernyanyi bersama ketika akan pulang sekolah.

1. Diana : “Risma,...! Di mana kau? Mari kita berangkat sekarang!”
     Risma : “O, Diana! Maaf An, hari ini saya tidak dapat masuk sekolah. Ibu saya sakit ketika pulang dari sawah kemarin. Saya harus menjaganya. Untuk itu, saya minta tolong agar nanti disampaikan kepada Bu Guru.”
Diana : “O, sayang! Ya, nanti saya sampaikan!”
Diana menyampaikan pesan Risma kepada Bu Guru dengan kalimat . . . .
2. Warga kampung bergegas menyelamatkan diri karena takut . . ……………………banjir.
3. Para warga meninggalkan tempat tinggalnya. Mereka membawa bekal secukupnya. Mereka mencari tempat yang aman karena rumahnya tergenang air.
Penyebab peristiwa tersebut adalah . . . .
4.  Taufik : “Kemarin saya pergi ke taman bunga. Saya senang melihat bunga mekar. Indah sekali.”
Hasan : “Dengan siapa kau ke sana?”
Taufik : “Dengan ayah, ibu, dan adik saya.”
Taufik dan Hasan sedang bercerita tentang . . . .
5.  Kesadaran penduduk terhadap tertib kebersihan lingkungan sangat rendah.
Padan kata yang dicetak miring adalah . . . .
6.  Pagi hari ketika cahaya matahari mulai tampak, para petani turun ke sawah. Mereka berangkat sambil memanggul cangkul.
Cerita tersebut menggambarkan lingkungan . . . .
7.  Bunga berwarna-warni bertebaran. Kumbang dan kupu-kupu saling berebut hinggap di bunga-bunga tersebut. Terlihat anak kecil mengejar kupu-kupu.
Cerita tersebut menggambarkan . . . .
8.   Lalat (terbang) sampah (serak) menambah suasana kumuh tempat pembuangan sampah.
Kata-kata dalam kurung seharusnya ditulis . ……………………… . dan . . ………………………... .
9.   Ketika air pasang, para warga di tepi sungai merasa khawatir.
Lawan kata yang dicetak miring adalah . . . .
10. Yustito : “Is, Amri ikut aku?”
Ismail : “Ke mana? Lagi pula banjir baru surut.”
Yustito : “Membersihkan sampah supaya surutnya lebih cepat. Itu, lihat! Sampah menyumbat selokan.”
Ismail : “ .... ”
Yustito : “Benar! Edo, Bonar, Peter, dan lain-lain.”
Tanggapan yang disampaikan Ismail adalah . . . .
Previous
Next Post »
Thanks for your comment